“Sudah ada tujuh Kecamatan yang mengajukan untuk mensukseskan program 150 hektare mina padi, yaitu para petani menanam padi dengan dibarengi dengan budidaya ikan,” kata Kepala Seksi Produksi Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Indramayu Abdul Muin di Indramayu.
Ketujuh Kecamatan yang akan mensukseskan program itu yaitu Kecamatan Bongas, Anjatan, Sliyeg, Sindang, Kedokan Bunder, Karangampel dan Kertasmaya. Ketujuhnya sudah mengirimkan kelompok taninya masing-masing dalam hal penerapan sistem mina padi.
Dengan diadakan pertanian mina padi itu, diharapkan para petani bisa semakin sejahtera dan bisa mengolah sawah mereka tidak hanya padi saja, akan tetapi bisa juga dengan budidaya ikan di sawah dibarengi dengan padi.
Karena selama ini pertanian mina padi di Indramayu sendiri sangat jarang, untuk itu pemerintah mendorong para petani untuk bisa memanfaatkan sawah mereka untuk selain padi saja.
“Kalau di Indramayu sendiri yang menggunakan sistem ini masih sangat sedikit, untuk itu kita mendorong agar para petani bisa menerapkannya untuk kesejahteraan mereka,” tuturnya.
Ia menambahkan untuk target pemerintah sendiri dengan adanya sistem ini, ekonomi petani semakin meningkat, karena ketika mereka menanam padi dan memanennya mereka juga bisa memanen ikan.
“Selain itu dengan sistem teersebut petani juga bisa menghemat tenaga mereka, karena dengan menggunakan sistem mina padi, petani bisa mendapatkan keduanya dalam sekali bekerja,” katanya.
No comments:
Post a Comment