CIREBON.CO : Puluhan pelajar di Cirebon ini, bukannya memperingati hari sumpah pemuda dengan kegiatan positif, malah, mereka diamankan oleh pihak kepolisian karena terlibat tawuran. Puluhan pelajar dari SMK PUI dan SMKN Cirebon terlibat tawuran di jalan Brigjen Dharsono By Pass Kota Cirebon. mereka terlibat saling lempar menggunakan batu dan beberapa benda lainnya. Polisi yang sudah bersiaga, langsung mengejar para pelajar dan berhasil diamankan, tepat di depan Kantor Dinas Pendidikan Kota Cirebon.
“ Jumlahnya sekitar 70 pelajar yang berhasil ditangkap,” ujar Kasat Intel Polresta Cirebon, AKP Suminto, di Cirebon, Jum’at (28/10/2016).
Menurut keterangan Suminto, pelajar terbagi dari dua kelompok. Sebelum Jalan Perjuangan dan tepat di lampu merah Jalan Pemuda Cirebon. mereka saling lempar di sekitar lampu merah Jalan Pemuda. Selain menggunakan batu, para pelajar juga melengkapi dirinya dengan kayu dan juga gir motor.
“ ada yang bawa gir motor dan kayu, semuanya sudah kita amankan,” ujar Suminto.
Salah satu pelajar yang tidak mau disebutkan namanya, tidak mengakui bahwa dirinya terlibat dalam tawuran tersebut. Ia bersama teman-temannya, mengaku sedang menuju perjalanan pulang dari sekolahnya, dengan menggunakan truk. Namun tepat di depan Jalan Perjuangan, rombongan mereka diserang oleh sekelompok pelajar yang diduga merupakan pelajar SMK Negeri Cirebon.
“ Kami diserang mas, tapi kami tidak melawan,” ujarnya.
Mereka sempat digiring oleh pihak kepolisian untuk segera meninggalkan lokasi tawuran. Namun, saat menunggu omprengan kendaraan, mereka kembali terlibat tawuran, sehingga terpaksa diamankan oleh pihak kepolisian.
"Gara-gara diserang terus, akhirnya kami melawan," katanya.
Semua pelajar tersebut akhirnya dibawa pihak kepolisian untuk didata dan diberikan pembinaan. Mereka baru bisa diperbolehkan pulang, jika dijemput oleh orangtuanya.
No comments:
Post a Comment