Mneurut Ricky, ada sekitar lima rumah terkena pohon tumbang yang diakibatkan oleh hujan deras dan angin kencang yang terjadi sore tadi. Bukan hanya itu, sejumlah kabel listrik juga putus, akibat terjangan pohon tumbang yang mencapai hingga 50 pohon tersebut.
“ Ada sekitar 50 pohon yang tumbang. Selain menutupi jalan, juga menimpa rumah dan kabel listrik,” kata Ricky di Cirebon, Sabtu 10 Februari 2018.
Pohon tumbang lainnya juga terjadi di Desa Buntet dan jalan raya Pantura Kanci Cirebon. Bahkan, arus lalu lintas terpaksa menggunakan sistem contra flow, karena satu ruas digunakan untuk melakukan evakuasi pohon tumbah.
Ahmad Rofi, warga Desa Buntet menuturkan, satu pohon besar yang tepat berada dipinggi jalur desa, tumbang dan menutup jalan. Akibatnya, lalu lintas sempat terhenti total, karena terhalang pohon. Sejumlah warga dengan alat seadanya, bergotong royong untuk menyingkirkan pohon dari tengah jalan.
“ Jalan sempat tertutup total, karena pohon yang tumbang cukup besar,” kata Rofi.
Sementara itu, Humas PLN Cirebon, Amir Mahmud, emmbenarkan bahwa pihaknya terpaksa memutuskan aliran listrik di wilayah Astanajapura. Hal tersebut dikarenakan kondisi darurat, mengingat banyaknya pohon yang tumbang dan mengenai kabel.
“ Kalau sudah dimatikan, berarti darurat,” kata Amir.
Amir juga meminta kepada masyarakat, yang memiliki pohon dan berdekatan dengan kabel, untuk segera memotongnya. Pihaknya juga siap membantu warga, dengan tanpa pungutan biaya apapun. Apalagi, penebangan pohon yang berdekatan dengan aliran listrik cukup berbahaya.
“ Silakan hubungi posko PLN terdekat, gratis,” kata Amir.
No comments:
Post a Comment