Selain mengunjungi lokasi kejadian, Mendikbud juga rencananya besok akan bertemu langsung dengan korban dan keluarga korban, sekaligus menyampaikan titipan ucapan duka dari Presiden Joko Widodo.
"Besok saya akan melihat lokasi dan silaturahmi kepada para korban. Sekaligus menyampaikan ucapan belasungkawa dari Presiden Jokowi, kepada seluruh korban musibah ambruknya sanggar di Cirebon," ujar Muhajir, saat tiba di Stasiun Cirebon.
Menurut Muhajir, para siswa yang menjadi korban, sedang mengaplikasikan salah satu program Kemendikbud, yaitu Program Penguatan Karakter (PPK). Dalam program tersebut, sekolah diarahkan untuk menguatkan budaya lokal kepada para siswa.
"Jangan sampai kegiatan ini, membuat PPK terhambat, karena para siswa mengalami trauma," kata Muhajir.
Pihaknya juga mengaku cukup perhatian dalam musibah ini. Mendikbud juga berencana untuk memberikan santunan kepada para korban.
" Tapi, nominalnya tidak usah disebutkan," kata Muhajir.
Seperti diberikatan sebelumnya, sebuah sanggar seni di Cirebon Jawa Barat Ambruk, setelah tertimpa runtuhan tembok gedung tua bekas sarang walet. Dalam musibah tersebut, tujuh korban dinyatakan tewas dan sebagian besar merupakan pelajar.
No comments:
Post a Comment