Sanggar milik Dalang Suherman, ambruk akibat tertimpa bangunan rumah walet yang sudah tua. Hal tersebut dibenarkan oleh Rakhmat,, salah satu warga yang berada di lokasi kejadian.
Menurutnya, yang ambruk sebenarnya bangunan tua yang berdampingan dengan rumah Dalang Suherman. Namun, akibatnya, rumah milik dalang, ikut ambruk, akibat tidak kuat menahan tembok bangunan yang runtuh.
"Yang ambruk bangunan tuanya, tapi menimpa rumah dalang," kata Rakhmat.
Hal serupa juga disampaikan Faizah, warga Gegesik ini mengatakan, bahwa tidak seluruh bangunan milik Dalang Suherman ambruk, melainkan hanya bagian belakang saja. Sedangkan bagian depan rumah, tidak ikut ambruk.
" Bagian belakangnya saja yang ambruk. Kalau bagian depannya enggak," kata Faizah.
Faizah menambahkan, peristiwa naas tersebut terjadi pada pukul 10.00 pagi tadi. Disaat bersamaan, puluhan pelajar SMP sedang berlatih menari topeng untuk mengisi salah satu kegiatan.
Untuk sementara, informasi yang diterima CIREBON.CO, tujuh siswa dilaporkan tewas. Semua korban tewas dan luka dibawa ke Rumah Sakit Arjawinangun Cirebon.
No comments:
Post a Comment