Cirebon : Adanya pandemi covid 19 yang sedang melanda dunia, temasuk Indonesia, membuat sejumlah kegiatan dilaksanakan secara khusus. Salah satunya, yaitu kegiatan Kelompok Kerja Nyata (KKN) yang biasa dilakukan oleh mahasiswa.
Jika biasanya KKN dilaksanakan dengan cara berbaur dengan masyarakat disuatu tempat, namun karena adanya pandemi seperti ini, kegiatan KKN dilakukan dari rumah.
Hal tersebut juga dialami Risa Harisatulmillah. Mahasiswi UIN Walisongo jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah ini, melakukan kegiatan KKN nya dari rumah.
Risa membuat sejumlah kegiatan yang bersifat edukasi maupun sosial. Dalam kegiatan sosial yang dilakukannya, Risa memberikan bantuan Iqro, untuk murid TPQ Assalam Buntet Pesantren Cirebon.
"Karena info dari pengasuhnya, banyak murid TPQ yang Iqronya rusak," ujar Risa.
Menurut Risa, kegiatan pemberian bantuan Iqro ini, untuk mendukung semangat belajar murid TPQ dan juga sekaligus meringankan beban, kaprena tidak membeli iqro yang baru.
Ia juga ikut terlibat secara langsung, dalam prosea belajar mengajar di TPQ Assalam. Menurut Risa, pengalaman KKN ini, bisa dijadikan sebagai salah satu modal, ketika sudah terjun langsung menjadi guru di sekolah.
"Banyak pengalaman untuk bekal nanti," kata Risa.
Ketua TPQ Assalam H.Munib Rowandi, mengucapkan terima kasih atas partisipasindan bantuan yang diberikan oleh Risa. Ia membenarkan, bahwa banyak muridnya yang iqronya dalam kondisi rusak.
"Iya, memang banyak yang rusak. Alhamdulillah ada yang bantu,"kata Munib.
Munib juga berharap, pengalaman saat melakukan kegiatan KKN di TPQ Assalam, diharapkan bisa dijadikan bekal saat harus terjun langsung menjadi guru.
No comments:
Post a Comment