Cirebon : Gedung Olah Raga (GOR) Watu Belah Sumber Kabupaten Cirebon, akan digunakan sebagai tempat isolasi, warga yang terkonfirmasi positif covid 19.
Penggunaan GOR ini, sebagai salah satu bentuk antisipasi membludaknya pasien covid 19 yang harus mendapatkan perawatan medis.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno mengatakan, penggunaan GOR ini, sebagai salah satu bentuk antisipasi pemerintah, dalam memberikan pelayanan medis kepada masyarakat, terutama pasien covid 19.
Rahmat menuturkan, nantinya GOR Watu Belah ini, akan dikelola oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arjawinangun. Namun dirinya belum bisa memastikan, kapan GOR ini akan mulai digunakan.
"Karena akan dianalisa dulu kebutuhannya. Kalau sudah siap, baru dipergunakan," ujar Rahmat, Kamis 26 November 2020.
Rahmat juga mengungkapkan, Pemkab Cirebon juga mewacanakan untuk menempatkan warga yang OTG covid 19, di GOR Watu Belah ini.
Karena menurut Rahmat, melonjaknya warga yang terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Cirebon ini, salah satunya karena warga yang OTG, masih berinteraksi dengan masyarakat lainnya.
" Jadi rencananya, akan kita rawat. Agar tidak berinteraksi dengan yang lainnya," kata Rahmat.
dr Bambang Sumardi, Direktur RSUD Arjawinangun Cirebon mengatakan, bahwa saat ini memang cukup mendesak untuk dilakukan penambahan tempat isolasi.
Bambang juga menyebutkan, bahwa di RSUD Arjawinangun saat ini, sudah menambah tempat tidur, untuk pelayanan bagi penderita covid 19.
"Namun ternyata, masih ada yang masuk daftar tunggu," kata Bambang.
Rencananya, ada dua lokasi yang akan digunakan sebagai tempat isolasi, yaitu GOR Watu Belah dan eks RSUD Arjawinangun.
Namun menurut Bambang, untuk saat ini, pihaknya fokus untuk bisa sesegera mungkin menggunakan GOR Watu Belah. Karena untuk eks RSUD Arjawinangun, membutuhkan banyak perbaikan.
"Jadi sekarang fokus ke GOR Watu Belah dulu," ujarnya.
No comments:
Post a Comment