Di Majalengka Anggota Geng Motor Wajib Belajar Ngaji di Kantor Polisi

Delapan anggota geng motor di Majalengka Jawa Barat, diwajibkan untuk ikut belajar mengaji di Polres Majalengka.

Delapan anggota geng motor tersebut, terjaring dalan Operasi Libas Lodaya 2022 yang akan dilaksanakan hingga 10 hari kedepan.

Dalam operasi Libas Lodaya 2022 tersebut, salah satu kegiatannya, yaitu melakukan penindakan terhadap geng motor yang kerap membuat resah masyarakat.

Dalam operasi tersebut, sebanyak 8 anggota geng motor berhasil diamankan dan diwajibkan untuk wajib lapor ke Polres Majalengka.


Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi melalui Kasat Samapta AKP Agus Romi mengatakan   proses pembinaan melalui belajar mengaji ini dilakukan untuk mendidik mereka, agar tidak melakukan hal serupa dikemudian hari dan menjadi orang yang baik.

“Pada proses pembinaan yang berlangsung, mereka kita bekali dengan beberapa metode. Diantaranya, pembinaan fisik, pembinaan mental, serta pembinaan rohani dan pembinaan wawasan kebangsaan,” tuturnya.

Masih menurut AKP Agus Romi, dari total 8 Orang anggota geng motor yang diwajibkan hadir, pada kegiatan kali ini, sebanyak 8 orang anggota menghadiri acara Pembinaan rohani melalui Belajar mengaji.

“ Dirinya juga berharap, agar kelak menjadi orang baik, usai mendapatkan pembinaan dari petugas Polres Majalengka, para remaja tersebut bisa menjalani hidup normal.

“Kita berharap agar kelak mereka bisa kembali menjalani hidup normal kembali, serta tidak mengulangi perbuatannya yang bisa merugikan dirinya sendiri ataupun orang lain,” pungkasnya.