Cirebon : Penipuan yang dilakukan oleh RW, warga Desa Mayung Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon, terharap tunagannya yaitu warga Desa Muara Kecamatan Suranenggala Kabupaten Cirebon, terus terungkap.
Selain pelaku bukan merupakan anggota TNI yang asli, ternyata pelaku juga tidak memiliki pekerjaan, alias pengangguran.
"Iya, pelaku memang pengangguran," ujar Kasi Humas Polres Cirebon Kota, IPTU Ngatija, Jumat 1 Juli 2022.
RW saat itu menjalin asmara dengan DY warga Desa Muara Kecamatan Suraneggala Kabupaten Cirebon. Didepan DY, RW selalu mengaku sebagai anggota TNI.
Jalinan asmara keduanyapun sudah berlangsung cukup lama. Menurut Ngatija, pelaku dengan korban sudah menjalin hubungan asmara sejak tahun 2018.
"Sampai akhirnya bertunangan," kata Ngatija.
Namun, perjalanan cinta keduanya tidak berjalan mulus, setelah kedok penipuan sebagai TNI gadungan, terbongkar.
RW diketahui sebagai TNI gadungan, setelah dilakukan pengecekan oleh keluarga korban, yang merupakan anggota TNI.
Apalagi, keluarga korban juga sebenarnya sudah curiga terhadap pelaku, karena tidak menjawab bertugas dimana. Hal ini yang akhirnya, membuat keluarga korban menelusuri kebenaran status pelaku.
"Ternyata menang gadungan. Jadi langsung kita amankan. Saya juga ikut waktu itu," ujar Abdul Gafar, perangkat Desa Muara.
No comments:
Post a Comment